Senin, 29 April 2013

Pemrograman 'Strawberry Prolog'

            Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai bahasa pemrograman Strawberry Prolog, alangkah lebih baik kita mengenal apa itu Prolog.
             Nama Prolog diambil dari bahasa Perancis programmation en logique (pemrograman logika). Bahasa ini diciptakan oleh Alain Colmerauer dan Robert Kowalski sekitar tahun 1972 dalam upaya untuk menciptakan suatu bahasa pemrograman yang memungkinkan pernyataan logika alih-alih rangkaian perintah untuk dijalankan komputer.
       Prolog adalah bahasa pemrograman logika atau disebut juga bahasa non prosedural.  Prolog disebut sebagai object oriented language atau declarative language. Dalam prolog tidak terdapat prosedur, tetapi hanya tampilan data-data object (fakta) yang akan diolah dengan relasi antar object yang membentuk suatu aturan. Aturan-aturan ini disebut heuristik dan diperlukan dalam mencari suatu jawaban, dengan kata lain, prolog dalam prolog adalah database.

Bahasa Pemrograman Prolog
  1. Object oriented languange atau declarative languange.
  2. Tidak terdapat prosedur, tetapi  hanya kumpulan data-data objek (fakta) yang akan diolah, dan relasi antar objek tersebut membentuk aturan yang diperlukan untuk mencari suatu jawaban
  3. Programmer menentukan tujuan (goal), dan komputer menentukan bagaimana cara mencapai tujuan tersebut serta mencari jawabannya.
  4. Dilakukan pembuktian terhadap cocok-tidaknya tujuan dengan data-data yang telah ada dan relasinya.
  5. Prolog ideal untuk memecahkan masalah yang tidak terstruktur, dan prosedur pemecahannya tidak diketahui, khususnya untuk memecahkan masalah non numerik.
  6. Prolog bekerja seperti pikiran manusia, proses pemecahan masalah bergerak di dalam ruang masalah menuju suatu tujuan (jawaban tertentu).